Cara Untuk Merawat Ayam Bangkok Yang Berganti Bulu

Sebagai seorang yang merawat Ayam Bangkok atau pengagum Sabung Ayam sudah pasti telah memahami bahwa Ayam Bangkok akan mengalami proses pergantian bulu atau disebut juga moulting pada unggas. Hal ini berlangsung secara rutin pada setiap tahunnya. Pada era pergantian bulu, Ayam Bangkok perlu beragam asupan mineral dan protein yang lebih dan perawatan yang ekstra. Oleh dikarenakan itu para pengagum Sabung Ayam harus memahami bagaimana cara melindungi Ayam Bangkok ganti bulu.

Cara Untuk Merawat Ayam Bangkok Yang Berganti Bulu Untuk Merawat Ayam Bangkok Yang Berganti Bulu

  • Cabut Bulu

Ketika Ayam Bangkok memasuki periode ganti bulu, segera melaksanakan pencabutan bulu yang telah mati, misalkan bulu yang patah atau bulu yang pangkalnya telah berwarna putih. Berikan makanan dengan mencampurkan voor dan nasi untuk mempercepat perontokan bulu. Tahap ganti bulu ini merupakan langkah istirahat yang panjang, Ayam perlu makanan khusus yang bergizi tinggi, serta asupan mineral dan vitamin yang cukup. Ayam Bangkok pas ganti bulu perlu kekuatan yang relatif banyak, sehingga perlu makanan yang memiliki kandungan takaran protein yang tinggi sebesar tidak cukup lebih 16 %. Jika asupan dan mineral tidak terpenuhi, maka Ayam Bangkok akan mengalami penurunan situasi fisik.

  • Jangan Beri Minyak Ikan Berlebihan

Pada pas ganti bulu, Ayam Bangkok tidak harus diberi minyak ikan yang berlebihan. Berdasarkan penelitian Charoen Phokpand, sehelai bulu Ayam memiliki kandungan 85% protein, 2.5% lemak, 1.5% serat kasar, 0.2% kalsium dan 0.75% phosporus. Jadi kalau dicermati dari komposisi takaran bulu, maka Ayam tidak perlu minyak ikan. Yang paling dibutuhkan pas ganti bulu yakni protein, vitamin, dan mineral yang cukup. Saat tumbuh bulu muda berikan beras merah yang direndam dan dicampur dengan nasi, hentikan perlindungan voor. Berikan injeksi vitamin B12 dan Bcomplex setiap minggu sekali.

  • Ayam tidak harus tenggaran atau umbaran secara rutin

Saat pergantian bulu Ayam tidak harus tenggaran atau umbaran secara rutin, Ayam memadai diumbar 3 hari sekali atau 1 minggu sekali saja untuk menggepakan sayap dan melemaskan sayap yang kaku. Karena bulu masih muda, maka harus lebih waspada disaat memegangnya. Bulu yang masih muda akan merasa sakit jika dipegang. Kemudian, jangan mencampurkan Ayam Bangkok yang tengah berubah bulu dengan Ayam betina, dikarenakan bulu memiliki kandungan phosporus yang tinggi yang merupakan makanan paling digemari oleh Ayam betina. Jika Ayam Bangkok akan dikawinkan, sebaiknya perhatikan asupan kebutuhan karbohidratnya. Jika kekurangan karbohidrat maupun berlebihan karbohidrat, nafsu kawin Ayam Bangkok akan menurun.

  • Perhatikan Kandang Ayam

Kandang juga harus diperhatikan disaat Ayam Bangkok ganti bulu, jangan menempatkan Ayam di kandang yang sudutnya memadai tajam, hal ini dapat mencegah perkembangan bulu dan bahkan dapat menyebabkan kerusakan bulu muda yang baru tumbuh. Tempatkan Ayam di kandang yang gelap dan lembab. Hindarkan kandang dari sinar matahari, maka didalam akan berlangsung sistem pergantian bulu yang cepat.

Sekilas artikel kami yang membahas tentang 5 Cara Untuk Merawat Ayam Bangkok Yang Berganti Bulu. Semoga infomasi yang kami bagikan dalam artikel di atas dapat berguna untuk para sobat penggemar Taruhan Ayam Online. Sekian dan Terima kasih Atas perhatian para Sobat.

Hubungi Kami

  • WA : +6282267932581
  • LINE : MUSEUMPOKER
  • TELEGRAM : +6282267932581

Link Alternatif Login

Museum Ayam

Agen Judi Online Terpopuler Indonesia Taruhan Sepak Bola Casino Sabung Ayam Tangkas Togel Poker Online Proses Cepat Berapapun Kami Bayar Terpercaya!

© 2015 Museumayam.com All right reserved.