Kesalahan Fatal Saat Merawat Ayam Aduan

Merawat Ayam Aduan bisa dibilang gampang-gampang susah, maka dari itu pentingnya sebuah ilmu agar para botoh tidak melakukan kesalahan yang bisa saja berakibat fatal pada Ayam dan merugikan diri para botoh itu sendiri. Terkadang kesalahan merawat Ayam bisa saja menimbulkan kerugian baik materi maupun non materi. Harapan Ayam yang digadang-gadang dapat menjadi juara justru bisa saja rusak dikarenakan kesalahan saat merawat Ayam. Kali ini penulis dapat share postingan tentang 12 kesalahan yang harus dihindari saat merawat Sabung Ayam.

Kesalahan Fatal Saat Merawat Ayam Aduan

12 Kesalahan Fatal Saat Merawat Ayam Aduan

1. Memandikan Ayam Dengan Air Hangat

Jika banyak yang bilang air hangat baik untuk memandikan Ayam Aduan! Maka kita harus mengetahui terlebih dahulu apa manfaatnya. Jika cuma untuk membersihkan luka, mengobati kurap dan untuk mengendorkan otot sesudah Ayam berlaga itu sah-sah saja. Akan namun saat untuk perawatan harian, manfaatkan air hangatmemiliki pengaruh yang tidak cukup bagus terlebih untuk bulu dan bisa menyebabkan Ayam menjadi cebol/bantat. Maka dari itu sebaiknya saat memandikan Ayam lebih baik manfaatkan air dingin saja dan manfaatkan air hangat andaikan sebenarnya dikarenakan alasan tertentu.

2. Memandikan Ayam Ketika Belum Cukup Umur

Terkadang para botoh yang tidak cukup sabar dan nekat melakukan rawatan yang sebenarnya tidak harus dilakukan seperti mamandikan Ayam yang masih muda dengan harapan agar otot Ayam cepat keras. Perlu diketahui saat sebenarnya usia Ayam yang sudah harus dimandikan secara teratur yaitu disaat perkembangan bulu Ayam sudah benar-benar selesai. Artinya untuk Ayam muda tidak harus dimandikan, lumayan diberikan pakan dan gizi yang seimbang dikarenakan Ayam masih di dalam tahap pertumbuhan.

3. Kesalahan Menjemur Ayam Secara Berlebihan

Menjemur Ayam berfungsi untuk memperpanjang nafas atau stamina Ayam, namun masih banyak yang sering melakukan kesalahan saat proses menjemur Ayam. Biasanya kesalahan yang sering terjadi yaitu saat atau durasi penjemuran yang berlebihan. Banyak botoh yang tidak mengetahui pengaruh dari menjemur Ayam secara berlebihan dan masih melakukan penjemuran secara berlebihan apalagi hingga satu hari penuh Ayam dijemur. Penjemuran yang benar cuma perlu saat 3-4 jam saja saat pagi hari pada cuaca yang bagus yaitu pada pukul 8.00 hingga pukul 11.00 sesudah itu Ayam bisa dimasukan kandang atau diumbar bebas.

4. Kesalahan Melakukan Latihan Fisik

Latihan fisik sebenarnya memiliki banyak sekali manfaat, diantaranya dapat menyebabkan otot, stamina dan pukulan Ayam Aduan menjadi lebih bagus. Akan namun banyak dari para botoh yang keliru persepsi di dalam menambahkan pola latihan kepada Ayam mereka yang berdampak jelek pada Ayam itu sendiri. Tips dari penulis untuk latihan fisik anda bisa coba melakukan latihan kliter setiap hari dengan saat 15-20 menit. Latihan kliter ini terbukti safe dan sudah pasti memiliki banyak manfaat bagi Ayam Aduan.

5. Melatih Ayam Dengan Mengangkat dan Melemparnya ke Udara

Cara melatih Ayam yang satu ini bisa dibilang langkah yang paling berbahaya dan mungkin Ayam cem dera sangat tinggi. Ayam diangkat hingga satu meter atau lebih lantas Ayam dilemparkan agar terbang dengan obyek melatih otot kaki dan otot sayap Ayam, harus diketahui saat sebenarnya latihan seperti ini tidak harus dilakukan dikarenakan bisa saja Ayam tambah keseleo dikarenakan jatuh dari ketinggian.

6. Melatih Ayam Dengan Pemberat Kaki atau Barbel

Melatih Ayam dengan pemberat kaki atau barbel belakangan ini menjadi sangat viral dan banyak dilakukan oleh para penghobi Ayam Aduan. Tujuan dari pemanfaatan pemberat/barbel yaitu agar Ayam memiliki pukulan yang kuat dan cepat. Akan namun sebenarnya saat kita mengetahui bahwa latihan seperti ini sebenarnya tidak masuk akal dan saat sebenarnya Ayam Aduan itu memiliki pukulan dan kecepatan yang bagus itu bukanlah dikarenakan barbel melainkan dikarenakan bakat alami yang dimiliki oleh Ayam tersebut.

7. Mengangkat Ayam Dengan Memegang Bulu Ekor Pada Ayam

Perlu diketahui bahwa bulu ekor pada Ayam merupakan anggota yang sangat penting dan kita harus memperlakukannya dengan sangat hati-hati. Kebiasaan para botoh saat melatih Ayam Aduan sering dengan memegang bulu ekor dan lantas mengangkat Ayam, sebaiknya perihal yang demikian ini patut dihindari. Pada anggota ekor Ayam termasuk anggota yang biasa disebut dengan minyak2 atau peli Ayam yang sangat sensitif dan andaikan pecah bisa saja Ayam sakit apalagi mati.

8. Usia Ayam yang Belum Siap Abar Masih Diabar

Abar adalah proses lanjutan di dalam melatih Ayam Aduan agar menjadi lebih kuat. Sebaiknya Ayam melakukan percobaan abar disaat berusia tujuh bulan keatas dengan ciri perkembangan bulu pada Ayam sudah selesai. Akan namun banyak botoh yang tidak cukup sabar dan selalu melakukan abar untuk Ayam yang masih sangat muda dan tidak jarang justru Ayam Aduan muda tambah rusak dan cedera.

9. Waktu Latihan Abar Terlalu Berlebihan

Durasi atau saat abar sebaiknya sesuai dengan kesanggupan Ayam dan jangan hingga sangat berlebihan. Penyakit yang sering dialami para botoh yaitu “terlalu asik menikmati pertarungan hingga lupa waktu”. Jika anda termasuk orang yang demikian maka anda harus cepat-cepat bertobat dan sayangi Ayam lancuran anda agar tidak rusak.

10. Memilih Lawan Saat Abar

Sering kali dari botoh melakukan latihan abar dengan menandingkan Ayam yang tidak seimbang atau kalah babak, entah perihal ini dikarenakan sebenarnya tidak ada lawan yang seimbang atau dikarenakan kuatir kalah gengsi dengan botoh lain. Sebaiknya di dalam melakukan abar pilihlah lawan yang seimbang atau paling tidak lawan memiliki usia yang tidak selisih jauh. Jika beda usia sangat jauh bisa saja Ayam cedera dan terkena penyakit seperti turun urat, sakit kuning, leres (turun mental) dan sebagainya.

11. Kurangnya Perawatan Sesudah Ayam Selesai Latihan Abar (Training)

Sesudah Ayam di abar jangan hingga Ayam kita tambah menjadi rusak dikarenakan tidak cukup perawatan. Menjadi seorang botoh anda dituntut selalu detil dan bisa merawat kebersihan Ayam terlebih sesudah Ayam selesai diabar. Bagian yang paling mutlak adalah membersihkan Ayam dan merawat luka Ayam hingga sangat bersih agar Ayam tidak terinfeksi kuman yang mungkin bisa menyebabkan penyakit seperti bubul, kurap dan ngorok.

12. Kesalahan Saat Melagakan Ayam

Tahap akhir dari merawat Ayam Aduan adalah untuk dilagakan atau di adu di arena. Namun, sebaiknya menjauhi beberapa kesalahan yang mungkin bisa berakibat fatal pada Ayam dan pada para botoh sekalian.

Berikut adalah kesalahan yang sering menyebabkan banyak kerugian:

  1. Membawa Ayam yang belum siap ke arena dan mengadunya.
  2. Memasang taruhan yang berlebihan dengan ambisi menang.
  3. Sangat yakin diri dan yakin bahwa Ayam kita dapat menang.
  4. Tidak selektif disaat menentukan lawan atau gandeng.
  5. Keliru di dalam melakukan perawatan Ayam sesudah laga.

Kesabaran dan ketelatenan adalah kunci kesuksesan di dalam hidup, begitu pula saat merawat Ayam Aduan. Para botoh dituntut untuk sabar, tekun dan juga tidak sangat berambisi. Kemudian pentingnya memiliki pemahaman lebih atau ilmu tentang Ayam Aduan agar tidak melakukan kesalahan-kesalahan yang mungkin bisa berakibat fatal.

Sekilas artikel kami yang membahas tentang 12 Kesalahan Fatal Saat Merawat Ayam Aduan. Semoga infomasi yang kami bagikan dalam artikel di atas dapat berguna untuk para sobat penggemar Sabung Ayam Online. Sekian dan Terima kasih Atas perhatian para Sobat.

Hubungi Kami

  • WA : +6282267932581
  • LINE : MUSEUMPOKER
  • TELEGRAM : +6282267932581

Link Alternatif Login

Museum Ayam

Agen Judi Online Terpopuler Indonesia Taruhan Sepak Bola Casino Sabung Ayam Tangkas Togel Poker Online Proses Cepat Berapapun Kami Bayar Terpercaya!

© 2015 Museumayam.com All right reserved.